"ok ayo kita pergi.." ujar tiba2 angie bersemangat."
"hee..."
Minggu 3/2/2010
06;07 am wib
kami menuruni tangga darurat milik rumah angie di belakang rumahnya. untungnya tepat perkiraanku.
tembok belakang rumah ini tak terlalu tinggi dan kami bisa memanjat keluar dgn cukup mudah.
"lihat.. kita akan melalui gang disana" ujarku sambil mengawasi sekeliling
"apa gk lebih aman kalo kita lewat jalan aja..?? kyknya sepi tuh jalanan."
"trus kita naik mobil ke mall, belanja sana sini, foto foto...???'
"ide bagus tuh.. disana khan banyak makanan. otomatis banyak orang kesana.."
"banyak zombie juga lah.."
kita juga harus nyari orang yg selamat..
kami berdebat cukup lama, antara mencari orang yg selamat atau mencari tempat aman dahulu.
dan diputuskan."kita ke kota"
jalanan sepi mencekam.. tak banyak zombie yg kelihatan hari ini.
"tuh apa kata gw.. menurut analisa zombie tidak tahan pada pancaran sinar ultraviolet"
"menurut siapa..??" tanyaku
"menurut penelitian ilmuwan lah.."
klonnntanngggg....!!!!!! sebotol minuman kaleng tertendang tanpa sengaja oleh angie..
"arrrggghhhhhhhhhggg.....hoarrrrrhhggg..." terdengar suara mahluk2 itu dari dalam toko dan rumah2 dipinggir jalan.
tanpa banyak pikir, aku berlari meninggalkan angie dibelakang.
"sial.. jgn lari kau pras..!!!" teriak angie di heningnya pagi itu..
"gw kgk peduli.. gw kgk mau mati disini."
kulihat didepanku ada sebuah motor sport tergeletak, ada kuncinya.
ku start mesin dan "brummmm....." saatnya pergi meninggalkan tempat ini. "sorry angie.. lain kali kita berjumpa lagi"
"ha.ehh ehhh ehh.." suara napas angie yang dikejar segerombolan zombie yg muncul dari dalam toko.
"bang*t tuh orang, ninggalin gw sendirian.."
saat berlari melewati sebuah mart, dis melihat sebuah mobil sedan yg tak tertutup pintunya.
"saatnya mencoba keberuntunganku.."
dia menuju mobil itu dan apa yg dia dapati adalah sebuah keberuntungan, mobil sedan dgn kunci.
dan sebuah potongan tangan di setir nya..
"lebih baik daripada dikejar mahluk2 itu" angie tersenyum sinis.
gerombolan zombie itu tak lelah mengejar angie, saat angie akan memutar mobilnya.
saat itu pula para zombie mengerubungi mobilnya. mencoba menggapai sarapan pagi mereka.
tak pendek akal. angie memainkan gas nya dan.. terlempar lah sebagian dan masih ada yg bersikeras memakan angie.
angie mulai panik saat para mahluk itu mulai banyak berdtangan gara2 suara mesin dan ban mobilnya yg berdecit.
tiba2 terlihat api menyambar dimana mana...
mata angie manangkap sosok pria yg melempar bom molotov di gerombolan zombie.
terbakar oleh api. para zombie tetap saja tak bergeming dalam mengerubungi mobil angie.
angie yg masih dalam keadaan panik, kaget saat seorang pria masuk kedalam mobil dan menyuruhnya menginjak gas.
"cepat...!!! kita harus pergi dari sini.!!" seru pria itu.
karna tak mengerti apa yg terjadi, angie menurut saja apa yg dikatakan pria itu.
dia menginjak pedal gas dan terbebaslah mereka dari kepungan zombie mengerikan itu.
Minggu 3/2/2010
08;54 am wib
angie yg masih shock tetap tenang mengendarai mobil, sesekali menghindar dari zombie dan rongsokan kendaraan yg hancur bertabrakan dijalanan.
"kota ini nampak lebih damai sekarang. gk ada kemacetan.. hahaha" tawa pria itu seraya mencoba membuka
pembicaraan diantara mereka.
"ehh.. iya.." jawab angie sekenanya.
sebelumnya, nama ku
perkenalkan
nama; Andry
tinggi; 176
berat; 73
hobi; Fitnes & karateka
pekerjaan; pengusaha muda
<<Part 3Part 5>>
Demikian artikel tentang Cerita Zombie Indonesia : Mati Sebagai Pahlawan, atau Hidup Sebagai Pecundang (Part 4) ini dapat kami sampaikan, semoga artikel atau info tentang Cerita Zombie Indonesia : Mati Sebagai Pahlawan, atau Hidup Sebagai Pecundang (Part 4) ini, dapat bermanfaat. Jangan lupa dibagikan juga ya! Terima kasih banyak atas kunjungan nya.